Analisis
Harga Cable atau GBPUSD naik ke level tertinggi satu minggu selama sesi Asia dan saat ini diperdagangkan di sekitar wilayah 1.29650. Dolar AS (USD) terlihat memperpanjang penurunan retracement dari level tertinggi dua minggu yang disentuh pada hari Selasa dan ternyata menjadi faktor kunci yang bertindak sebagai penarik untuk pasangan GBPUSD. Terlepas dari kenyataan bahwa Federal Reserve (Fed) membiarkan pintu terbuka untuk satu kenaikan suku bunga lagi pada bulan September atau November, konsensus bahwa bank sentral AS mendekati akhir dari siklus pengetatan kebijakan saat ini menyeret Greenback lebih rendah untuk hari ketiga berturut-turut. Perlu diingat bahwa Ketua Fed Jerome Powell, berbicara kepada pers setelah kenaikan 25 bps yang diharapkan secara luas pada hari Rabu, mengatakan bahwa ekonomi masih perlu melambat dan pasar tenaga kerja melemah agar inflasi dapat secara kredibel kembali ke target 2% . Yang mengatakan, moderasi lebih lanjut dalam inflasi dan data ekonomi yang lebih lemah mungkin memaksa Fed untuk berhenti. Terlepas dari ini, nada risiko yang umumnya positif semakin melemahkan Greenback sebagai safe-haven. Berkurangnya peluang untuk kenaikan suku bunga yang lebih agresif oleh Bank of England (BoE), didukung oleh angka inflasi konsumen Inggris yang lebih lemah minggu lalu, dapat membatasi British Pound (GBP). Hal ini, pada gilirannya, dapat menahan kenaikan dari menempatkan taruhan baru di sekitar pasangan GBPUSD. Oleh karena itu, akan bijaksana menunggu pergerakan kembali di atas level psikologis 1,3000 sebelum mengonfirmasi bahwa penurunan korektif dari puncak 15 bulan telah berjalan dengan sendirinya. Pandangann kami GBPUSD masih akan tetap meneruskan kenaikannya menuju Resistance Area Kunci.
"Disclaimer: Article content and suggestion is speculative and does not guarantee, use proper stoploss and risk management”
