Harga bitcoin dan kripto teratas lainnya terpantau alami pergerakan yang beragam pada perdagangan Rabu, (22/3/2023). Mayoritas kripto jajaran teratas terpantau kembali berada di zona hijau. Berdasarkan data dari Coinmarketcap, Rabu, 22 Maret 2023, kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar, Bitcoin (BTC) kembali menguat 0,04 persen dalam 24 jam dan 13,74 persen sepekan.
Saat ini, harga bitcoin berada di level USD 28.022 per koin atau setara Rp 428,7 juta (asumsi kurs Rp 15.301 per dolar AS).
Seorang analis, Tony Sycamore mengatakan reli yang menakjubkan adalah hasil dari krisis perbankan, dan karena harga pasar suku bunga dalam penurunan suku bunga pada paruh kedua 2023. Sycamore memprediksi pergerakan Bitcoin bisa menuju USD 32.000 atau setara Rp 491 juta jika bitcoin bertahan di atas level dukungan utama sekitar USD 25.000.
Pelaku pasar lainnya memperkirakan bitcoin akan mendapat manfaat dari upaya bank sentral untuk meningkatkan likuiditas dalam sistem keuangan global. Itu naik ke rekor USD 69.000 atau setara Rp 1 miliar pada November 2021 setelah bank sentral dan pemerintah meluncurkan langkah-langkah stimulus moneter dan fiskal yang belum pernah terjadi sebelumnya.
BTCUSDT merubah struktur market dan membentuk higher high pada TF H1, potensi terjadi koreksi harga pada area resistance, Sell on strength dapat dilakukan pada level harga 28570 untuk menuju support terdekat pada level area 27250 - 26570 dengan potensi resiko pada level harga 29240
Disclaimer: Materi ini adalah analisa oleh Quant Tech Limited dan telah memperoleh izin dari Quant Tech Limited. Pandangan dalam materi ini adalah milik analis dan/atau Quant Tech Limited dan BtcDana tidak mendukung atau merekomendasikan investasi atau perdagangan apa pun yang dibahas dalam materi ini. Sebelum bertindak berdasarkan materi ini, mohon mempertimbangkan apakah materi ini cocok dengan situasi Anda dan jika perlu, mohon mencari nasihat profesional.