Harga minyak dunia mengalami rebound pada Senin (20/3/2023) setelah sempat turun ke level terendah dalam 15 bulan terakhir.
Seperti dilansir Reuters, harga minyak West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman April 2023 naik 90 sen, atau sekitar 1,4 persen, menjadi US$67,64 per barel di New York Mercantile Exchange. Kontrak minyak WTI untuk pengiriman April 2023 berakhir pada Senin.
Harga minyak mentah Brent untuk pengiriman Mei 2023 meningkat 82 sen, atau sekitar 1,1 persen, menjadi US$73,79 per barel di London ICE Futures Exchange.
Harga minyak dunia mengalami rebound seiring penguatan yang berlangsung di Wall Street usai Federal Reserve diyakini tidak akan meningkatkan suku bunga dalam pertemuan Maret untuk memastikan krisis yang berlangsung di sektor perbankan tidak semakin meluas.
Harga juga terpengaruh tidak adanya revisi terhadap pembatasan harga minyak Rusia yang sebelumnya direncanakan terjadi pertengahan Maret ini.
OILUSD berhasil breakout pada resistance trendline pada TF H1, open posisi buy perlu mendapat konfirmasi breakout pada level harga 68.20 untuk menuju resistance terdekat pada level area 69.80 -72.40 dengan potensi resiko pada level harga 66.80
Disclaimer: Materi ini adalah analisa oleh Quant Tech Limited dan telah memperoleh izin dari Quant Tech Limited. Pandangan dalam materi ini adalah milik analis dan/atau Quant Tech Limited dan BtcDana tidak mendukung atau merekomendasikan investasi atau perdagangan apa pun yang dibahas dalam materi ini. Sebelum bertindak berdasarkan materi ini, mohon mempertimbangkan apakah materi ini cocok dengan situasi Anda dan jika perlu, mohon mencari nasihat profesional.