Harga minyak dunia turun pada Selasa (7/3/2023) dipicu pernyataan pimpinan Federal Reserve Jerome Powell yang mencuatkan kekhawatiran peningkatan suku bunga The Fed.
Seperti dilansir Reuters, harga minyak West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman April 2023 turun US$2,88, atau sekitar 3,6 persen, menjadi US$77,58 per barel di New York Mercantile Exchange.
Harga minyak mentah Brent untuk pengiriman Mei 2023 merosot US$2,89, atau sekitar 3,4 persen, menjadi US$83,29 per barel di London ICE Futures Exchange.
Di hadapan kongres, Powell mengatakan bahwa The Fed perlu untuk meningkatkan suku bunga untuk mengendalikan inflasi. Akibatnya harga berbagai komoditas turun dan pasar saham melemah.
Pernyataan Powell juga membuat nilai tukar dolar menguat, membuat komoditas yang diperdagangkan dalam mata uang tersebut menjadi lebih mahal bagi pemilik dana dalam mata uang lain.
OILUSD merubah struktur market pada TF H1, sell on strength dapat dilakukan pada level harga 78.40 untuk menuju support terdekat pada level area 75.90 – 74.50, dengan potensi resiko pada level harga 80.00
Disclaimer: Materi ini adalah analisa oleh Quant Tech Limited dan telah memperoleh izin dari Quant Tech Limited. Pandangan dalam materi ini adalah milik analis dan/atau Quant Tech Limited dan BtcDana tidak mendukung atau merekomendasikan investasi atau perdagangan apa pun yang dibahas dalam materi ini. Sebelum bertindak berdasarkan materi ini, mohon mempertimbangkan apakah materi ini cocok dengan situasi Anda dan jika perlu, mohon mencari nasihat profesional.