Harga minyak dunia naik pada Selasa (28/2/2023) dipicu pemulihan yang dialami perekonomian Tiongkok. Seperti dilansir Reuters, harga minyak West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman April 2023 naik US$1,37, atau sekitar 1,8 persen, menjadi US$77,05 per barel di New York Mercantile Exchange.
Harga minyak mentah Brent untuk pengiriman April 2023 meningkat US$1,44, atau sekitar 1,8 persen, menjadi US$83,89 per barel. Kontrak minyak mentah Brent untuk pengiriman April berakhir pada Selasa. Dalam sebulan terakhir, harga minyak WTI dan Brent masing-masing turun 2,5 persen dan 0,7 persen.
Dalam polling yang dilakukan Reuters, aktivitas pabrik Tiongkok diperkirakan meningkat pada Februari. Pemulihan ekonomi yang terjadi membuat permintaan komoditas meningkat, terutama permintaan minyak mentah. Ekspor minyak ke Tiongkok dari pelabuhan barat Rusia meningkat pada Februari seiring turunnya biaya pengapalan dan meningkatnya permintaan.
OILUSD masih dalam trend bearish pada TF H1, sell on strength dapat dilakukan pada level harga 77.80 untuk menuju support terdekat pada level area 76.60 – 75.00, dengan potensi resiko pada level harga 78.50
Disclaimer: Materi ini adalah analisa oleh Quant Tech Limited dan telah memperoleh izin dari Quant Tech Limited. Pandangan dalam materi ini adalah milik analis dan/atau Quant Tech Limited dan BtcDana tidak mendukung atau merekomendasikan investasi atau perdagangan apa pun yang dibahas dalam materi ini. Sebelum bertindak berdasarkan materi ini, mohon mempertimbangkan apakah materi ini cocok dengan situasi Anda dan jika perlu, mohon mencari nasihat profesional.