Harga emas (XAU/USD) berusaha keras untuk mendapatkan arah yang jelas di sekitar $1.840, setelah awal yang sedikit negatif pada perdagangan pekan ini, karena para pedagang menunggu pembacaan awal Indeks Manajer Pembelian (IMP) Amerika Serikat untuk bulan Februari. Yang semakin memperkuat kelambanan XAU/USD bisa jadi karena kurangnya arahan dari pasar di tengah hari libur Senin di AS, serta kalender ekonomi yang sepi sebelum IMP hari Selasa.
Kekhawatiran hawkish baru dari data Amerika Serikat seputar inflasi dan output telah memperbaharui harapan bahwa Federal Reserve (The Fed) akan mempertahankan suku bunga lebih tinggi lebih lama. Hal itu juga menopang pemulihan Dolar AS dan memberikan tekanan turun pada harga Emas.
Sebaliknya, kekhawatiran seputar AS dan Tiongkok kemungkinan akan terus memberikan tekanan turun pada harga Emas karena baik AS maupun Tiongkok tampaknya tidak tertarik untuk menyelesaikan perbedaan politik. Baru-baru ini, kedua negara saling menuduh satu sama lain atas penembakan balon udara, sementara diplomatik AS dengan Taiwan mungkin akan mengusik Beijing. Di sisi lain, Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) sedang dikhawatirkan oleh Jepang karena uji coba rudal Korea Utara dan hal yang sama dapat membebani sentimen, begitu juga dengan harga XAU/USD.
Emas (XAUUSD) kembali dalam trend bearish pada TF H1, open posisi sell perlu mendapat konfirmasi breakout pada level harga 1837 untuk menuju support terdekat pada level area 1828 -1818 dengan potensi resiko pada level harga 1845.
Disclaimer: Materi ini adalah analisa oleh Quant Tech Limited dan telah memperoleh izin dari Quant Tech Limited. Pandangan dalam materi ini adalah milik analis dan/atau Quant Tech Limited dan BtcDana tidak mendukung atau merekomendasikan investasi atau perdagangan apa pun yang dibahas dalam materi ini. Sebelum bertindak berdasarkan materi ini, mohon mempertimbangkan apakah materi ini cocok dengan situasi Anda dan jika perlu, mohon mencari nasihat profesional.