Harga minyak dunia turun pada Kamis (2/2/2023) dipicu kekhawatiran pelemahan permintaan. Seperti dilansir Reuters, harga minyak West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Maret 2023 turun 53 sen, atau sekitar 0,7 persen, menjadi US$75,88 per barel di New York Mercantile Exchange.
Harga minyak mentah Brent untuk pengiriman April 2023 merosot 67 sen, atau sekitar 0,8 persen, menjadi US$82,17 per barel di London ICE Futures Exchange.
Menurut laporan yang dirilis Departemen Perdagangan Amerika Serikat, meski pesanan baru barang-barang manufaktur AS meningkat pada Desember 2022, namun pada saat bersamaan pesananan untuk peralatan industrial dan mesin lainnya turun.
Penurunan tersebut menunjukkan perlambatan pertumbuhan ekonomi AS terutama dari sisi industri sekaligus melemahnya permintaan minyak mentah AS.Harga minyak dunia juga terpengaruh penguatan nilai tukar dolar AS yang membuat komoditas yang diperdagangkan dalam mata uang tersebut menjadi lebih mahal bagi pemilik dana dalam mata uang lain.
OILUSD masih dalam trend bearish pada TF H1, open posisi sell perlu mendapat konfirmasi breakout pada level harga 75.50 untuk menuju support terdekat pada level area 74.40 – 73.30, dengan potensi resiko pada level harga 77.00
Disclaimer: Materi ini adalah analisa oleh Quant Tech Limited dan telah memperoleh izin dari Quant Tech Limited. Pandangan dalam materi ini adalah milik analis dan/atau Quant Tech Limited dan BtcDana tidak mendukung atau merekomendasikan investasi atau perdagangan apa pun yang dibahas dalam materi ini. Sebelum bertindak berdasarkan materi ini, mohon mempertimbangkan apakah materi ini cocok dengan situasi Anda dan jika perlu, mohon mencari nasihat profesional.