Harga minyak dunia turun pada Rabu (1/2/2023) dipicu peningkatan cadangan minyak mentah Amerika Serikat. Seperti dilansir Reuters, harga minyak West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Maret 2023 turun US$2,46, atau sekitar 3,1 persen, menjadi US$76,41 per barel di New York Mercantile Exchange.
Harga minyak mentah Brent untuk pengiriman April 2023 merosot US$2,62, atau sekitar 3,1 persen, menjadi US$82,84 per barel di London ICE Futures Exchange.
Menurut laporan yang dirilis Energy Information Administration (EIA), cadangan minyak AS meningkat 4,1 juta barel pada pekan yang berakhir 27 Januari menjadi 452,7 juta barel, lebih besar dari peningkatan 0,4 juta barel yang diperkirakan para investor.
Persedian bahan bakar minyak (BBM) AS naik 2,576 juta barel, melampaui perkiraan peningkatan 1,442 juta barel dan peningkatan pekan sebelumnya yang hanya mencapai 1,763 juta barel.
OILUSD berpotensi mengalami koreksi harga dari trend bullish pada TF H1, sell on strength dapat dilakukan pada level harga 77.70 untuk menuju support terdekat pada level area 76.10 – 75.00, dengan potensi resiko pada level harga 78.50
Disclaimer: Materi ini adalah analisa oleh Quant Tech Limited dan telah memperoleh izin dari Quant Tech Limited. Pandangan dalam materi ini adalah milik analis dan/atau Quant Tech Limited dan BtcDana tidak mendukung atau merekomendasikan investasi atau perdagangan apa pun yang dibahas dalam materi ini. Sebelum bertindak berdasarkan materi ini, mohon mempertimbangkan apakah materi ini cocok dengan situasi Anda dan jika perlu, mohon mencari nasihat profesional.