Wall Street menguat pada perdagangan kemarin dipicu data ekonomi Amerika Serikat yang terbaru. Seperti dilaporkan Reuters, indeks Dow Jones Industrial Average di Bursa Efek New York, AS, naik 368,95 poin, atau sekitar 1,09 persen, menjadi 34.086,04. Indeks S&P 500 meningkat 58,83 poin, atau sekitar 1,46 persen, menjadi 4.076,6. Indeks komposit NASDAQ melonjak 190,74 poin, atau sekitar 1,67 persen, menjadi 11.584,55.
Menurut laporan yang dirilis Departemen Tenaga Kerja AS, biaya tenaga kerja AS meningkat dalam laju paling lambat setahun terakhir pada kuartal empat tahun lalu seiring melambatnya pertumbuhan gaji.
Perlambatan yang terjadi mendukung ekspektasi para investor peningkatan suku bunga Federal Reserve hanya sebesar 25 basis poin sebagai hasil rapat dua hari yang berakhir 1 Februari.
Seluruh 11 sektor utama indeks S&P 500 berakhir di teritori positif, dengan indeks sektor material dan kebutuhan konsumen meningkat 2 persen.
NASDAQ berpotensi mengalami koreksi pada level resistance di TF H1, sell on strength dapat dilakukan pada level harga 12150 dengan target support terdekat pada kisaran level harga 11880 – 11750 dan dengan pembatasan potensi resiko pada level harga 12310.
Disclaimer: Materi ini adalah analisa oleh Quant Tech Limited dan telah memperoleh izin dari Quant Tech Limited. Pandangan dalam materi ini adalah milik analis dan/atau Quant Tech Limited dan BtcDana tidak mendukung atau merekomendasikan investasi atau perdagangan apa pun yang dibahas dalam materi ini. Sebelum bertindak berdasarkan materi ini, mohon mempertimbangkan apakah materi ini cocok dengan situasi Anda dan jika perlu, mohon mencari nasihat profesional.