Bursa saham AS turun di awal perdagangan setelah data ekonomi menunjukkan inflasi sedikit meningkat di bulan Desember dari bulan sebelumnya. Dow Jones Industrial Average naik 28 poin atau sebesar 0,1%, S&P 500 turun 0,1% dan NASDAQ Composite turun 0,1%.
Ukuran inflasi yang disukai Federal Reserve sedikit meningkat seperti yang diharapkan pada bulan Desember dari bulan sebelumnya namun menurun selama satu tahun, menurut Departemen Perdagangan AS.
Trader pasar berjangka memperkirakan bahwa the Fed akan menaikkan suku bunga sekali lagi setelah rapat minggu depan, mendorong suku bunga terminal menjadi 4,9%, yang akan berada di bawah 5% atau lebih yang ditargetkan oleh para pejabat the Fed. Ekspektasi rapat minggu depan adalah kenaikan suku bunga sebesar 25 bps. Indeks utama tengah menuju minggu yang positif setelah sejumlah pendapatan dan data produk domestik bruto menunjukkan kenaikan yang lebih baik selama tiga bulan terakhir tahun 2022.
NASDAQ berpotensi mengalami koreksi pada level resistance di TF H1, open posisi sell perlu mendapat konfirmasi breakout pada level harga 12110 dengan target support terdekat pada kisaran level harga 11910 – 11630 dan dengan pembatasan potensi resiko pada level harga 12310.
Disclaimer: Materi ini adalah analisa oleh Quant Tech Limited dan telah memperoleh izin dari Quant Tech Limited. Pandangan dalam materi ini adalah milik analis dan/atau Quant Tech Limited dan BtcDana tidak mendukung atau merekomendasikan investasi atau perdagangan apa pun yang dibahas dalam materi ini. Sebelum bertindak berdasarkan materi ini, mohon mempertimbangkan apakah materi ini cocok dengan situasi Anda dan jika perlu, mohon mencari nasihat profesional.