Hasil Riset Pasar MINYAK pada 08 Desember 2022

2022-12-08 11:40Sumber:BtcDana

Harga minyak dunia turun pada Rabu (7/12/2022) dipicu peningkatan persediaan bahan bakar minyak (BBM) Amerika Serikat.


Seperti dilansir Reuters, harga minyak West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Januari 2023 turun US$2,24 menjadi US$72,01 per barel di New York Mercantile Exchange.


Harga minyak mentah Brent untuk pengiriman Januari 2023 merosot US$2,18, atau sekitar 2,8 persen, menjadi US$77,17 per barel di London ICE Futures Exchange.

Menurut laporan yang dirilis Energy Information Administration (EIA), persediaan BBM AS naik 5,3 juta barel pekan lalu, melampaui perkiraan para analis peningkatan 2,7 juta barel. Persediaan distilat naik 6,2 juta barel, jauh melampaui perkiraan para analis peningkatan 2,2 juta barel. Cadangan minyak mentah AS turun 5,2 juta barel. Laporan American Petroleum Institute (API) sebelumnya memperkirakan cadangan minyak AS turun 6,4 juta barel.


OILUSD berada pada level support, potensi koreksi kenaikan harga dapat terjadi, open posisi buy dapat dilakukan pada level harga 71.70 untuk menuju resistance terdekat pada kisaran level harga 74.70 – 76.70 dengan pembatasan potensi resiko pada level harga 70.70

https://asset.onetrader.online/upload/file/1670428800000/1670471021308.png

 

Disclaimer: Materi ini adalah analisa oleh Quant Tech Limited dan telah memperoleh izin dari Quant Tech Limited. Pandangan dalam materi ini adalah milik analis dan/atau Quant Tech Limited dan BtcDana tidak mendukung atau merekomendasikan investasi atau perdagangan apa pun yang dibahas dalam materi ini. Sebelum bertindak berdasarkan materi ini, mohon mempertimbangkan apakah materi ini cocok dengan situasi Anda dan jika perlu, mohon mencari nasihat profesional.


Lainnya