Harga emas stabil pada hari Rabu (23/11) dan tembaga terus naik tatkala aset-aset yang didorong risiko menguat di tengah ekspektasi bahwa Federal Reserve akan menaikkan suku bunga dengan laju yang lebih lambat dalam waktu dekat, yang juga bisa memangkas penguatan dolar.
Semakin banyak pejabat Fed mengatakan dalam beberapa pekan terakhir bahwa bank sentral kemungkinan akan menaikkan suku bunga dengan margin yang relatif lebih kecil - 50 basis poin (bps) - pada bulan Desember. Hal ini mendorong semakin banyak ekspektasi bahwa inflasi AS telah mencapai puncaknya, dan bank sentral pada akhirnya akan mengurangi laju kenaikan suku bunga lebih lanjut.
Skenario seperti itu positif untuk pasar logam, yang tertekan oleh kenaikan suku bunga tahun ini. Perbaikan kondisi ekonomi juga menguntungkan permintaan untuk logam industri seperti tembaga. Prospek kenaikan suku bunga yang lebih kecil menawarkan sedikit bantuan jangka pendek untuk emas, mengingat bahwa kenaikan suku bunga meningkatkan biaya peluang memiliki logam kuning tahun ini. Pasar memperkirakan peluang sebesar 75% bahwa The Fed akan menaikkan suku bunga 50 bps pada bulan Desember.
Emas (XAUUSD) kembali melanjutkan trend bearsih pada TF M30, sell on strength dapat dilakukan pada level harga 1747 untuk menuju support terdekat pada level area 1738-1733, dengan potensi resiko pada level harga 1751
Disclaimer: Materi ini adalah analisa oleh Quant Tech Limited dan telah memperoleh izin dari Quant Tech Limited. Pandangan dalam materi ini adalah milik analis dan/atau Quant Tech Limited dan BtcDana tidak mendukung atau merekomendasikan investasi atau perdagangan apa pun yang dibahas dalam materi ini. Sebelum bertindak berdasarkan materi ini, mohon mempertimbangkan apakah materi ini cocok dengan situasi Anda dan jika perlu, mohon mencari nasihat profesional