Hasil Riset Pasar MINYAK pada 18 November 2022

2022-11-18 11:40Sumber:BtcDana

Harga minyak Brent jatuh 1,1% di $91,82 per barel di awal perdagangan Asia, sementara harga minyak West Texas Intermediate jatuh 1,3% ke $84,44 per barel. Harga minyak jatuh pada hari Kamis kala meningkatnya kasus COVID-19 di China menimbulkan lebih banyak keraguan atas melambatnya permintaan minyak mentah, bahkan ketika data menunjukkan pasokan AS turun jauh lebih besar dari yang diperkirakan dan pasokan tampaknya masih mengetat.


China melaporkan lebih dari 20.000 kasus baru setiap hari minggu ini, kenaikan tertinggi dalam sekitar tujuh bulan. Meskipun jumlahnya merupakan sebagian kecil dari populasi negara itu, namun cukup besar untuk menimbulkan kekhawatiran atas pembatasan baru di bawah kebijakan nol-COVID yang ketat di negara itu.

Data produksi industri dan penjualan ritel yang dirilis minggu ini menunjukkan ekonomi negara itu sekali lagi berada di bawah tekanan pandemi, bahkan menandakan lebih banyak kelemahan dalam minat komoditasnya.


OILUSD melanjutkan trend bearish pada TF H1, sell on strength dapat dilakukan pada level harga 83.20 untuk menuju support pada kisaran level harga 81.30 – 79.70 dengan pembatasan potensi resiko pada level harga 84.30

 

https://asset.onetrader.online/upload/file/1668700800000/1668745611742.png


Disclaimer: Materi ini adalah analisa oleh Quant Tech Limited dan telah memperoleh izin dari Quant Tech Limited. Pandangan dalam materi ini adalah milik analis dan/atau Quant Tech Limited dan BtcDana tidak mendukung atau merekomendasikan investasi atau perdagangan apa pun yang dibahas dalam materi ini. Sebelum bertindak berdasarkan materi ini, mohon mempertimbangkan apakah materi ini cocok dengan situasi Anda dan jika perlu, mohon mencari nasihat profesional


 


Lainnya