Inflasi Zona Euro naik ke tingkat rekor baru sebesar 9,1% pada bulan Agustus, sekali lagi melampaui ekspektasi tahun ini.
Angka-angka tersebut menambah tekanan bagi European Central Bank (ECB) untuk menyajikan kenaikan suku bunga besar pada pertemuan minggu depan. Kepala bank sentral Jerman Joachim Nagel menyerukan dalam pidatonya agar memberikan reaksi "menentukan" dari ECB guna menghentikan ekspektasi inflasi yang lebih mengakar. Namun, kepala ekonom dovish bank sentral, Philip Lane, mengatakan pada hari Selasa bahwa ia menyukai serangkaian langkah-langkah kecil yang lebih bertahap.
Euro tidak dapat bertahan di atas $1.000, turun 0,2% di 0,9990. Pergerakan ini terjadi pasca Rusia menegaskan niatnya untuk menghentikan pasokan gas melalui pipa Nord Stream selama tiga hari "pemeliharaan". Analis khawatir penutupan lebih lama dan masalah politik akan menambah tekanan ekonomi di benua tersebut ketika Rusia berjuang dengan masalahnya sendiri di medan perang di Ukraina selatan.
Kekuatan trend bearish terlihat pada EUR/USD, open posisi sell on strength dapat dilakukan pada level harga 1.00490 dengan target menuju support berikutnya pada level harga 0.99850 - 0.99450, dengan potensi pembatasan resiko pada level harga 1.00900.
Disclaimer: Materi ini adalah analisa oleh Quant Tech Limited dan telah memperoleh izin dari Quant Tech Limited. Pandangan dalam materi ini adalah milik analis dan/atau Quant Tech Limited dan BTCDana tidak mendukung atau merekomendasikan investasi atau perdagangan apa pun yang dibahas dalam materi ini. Sebelum bertindak berdasarkan materi ini, mohon mempertimbangkan apakah materi ini cocok dengan situasi Anda dan jika perlu, mohon mencari nasihat profesional