Harga emas berjangka anjlok pada akhir perdagangan Senin (Selasa pagi WIB). Harga emas berbalik melemah dari keuntungan akhir pekan lalu, karena dolar AS yang lebih kuat. Emas di bawah tekanan bearish yang berat dan turun ke terendah baru mingguan di $1.773
Rilis data ekonomi makro yang mengecewakan dari Tiongkok mengingatkan investor bahwa perlambatan ekonomi terbesar kedua di dunia dapat secara signifikan membebani prospek permintaan logam kuning.
Berita meningkatnya ketegangan geopolitik karena anggota parlemen AS mengunjungi Taiwan dan Tiongkok melanjutkan latihan militernya memaksa investor untuk mencari perlindungan di awal minggu. Dolar mengumpulkan kekuatan di tengah penghindaran risiko dan Indeks Dolar AS (DXY) juga berhasil melakukan penguatan.
Penembusan support kuat pada level harga 1786 mengindikasikan emas akan menuju support berikutnya (1766-1765) dan ini confluence dengan Major Trend pada TF Daily dan H4. Strategi terbaik untuk Emas adalah Sell on Strength pada level Support Become Resistance pada TF H1, yaitu pada kisaran harga 1786. Potensi resiko perubahan trend terjadi jika harga dapat melakukan breakout pada level harga 1794
Disclaimer: Materi ini adalah analisa oleh Quant Tech Limited dan telah memperoleh izin dari Quant Tech Limited. Pandangan dalam materi ini adalah milik analis dan/atau Quant Tech Limited dan BTCDana tidak mendukung atau merekomendasikan investasi atau perdagangan apa pun yang dibahas dalam materi ini. Sebelum bertindak berdasarkan materi ini, mohon mempertimbangkan apakah materi ini cocok dengan situasi Anda dan jika perlu, mohon mencari nasihat profesional