Dolar mengalami pelemahan pada hari Kamis (11/08) setelah turun tajam pada hari sebelumnya usai rilis data inflasi AS yang lebih rendah dari perkiraan. Indeks dolar AS, yang mengukur kekuatan dollar AS terhadap sejumlah mata uang global lainnya, diperdagangkan sedikit naik 0,08% ke 105,28 pada kisaran market eropa.
Sorotan utama indeks harga konsumen AS naik sebesar 8,5% tahunan di bulan Juli dan mendatar dibandingkan dengan bulan Juni, ada di bawah perkiraan sebesar 8,7%, angka tersebut membuat beberapa investor mengubah ekspektasinya untuk kenaikan suku bunga Federal Reserve pada bulan September, dengan kenaikan sekarang terlihat sebesar 50 basis poin, bukan 75 basis poin
Gerakan bullish pasangan mata uang EUR/USD telah merubah struktur market pada TF H1, pembentukan Higher high (HH) menjadi indikasi pertama perubahan trend dari Bearish menjadi Bullish, akan tetapi masih harus menunggu struktur market Higher Low (HL), hal ini tejadi jika harga gagal menembus level Fibonacci 61.8% pada kisaran harga 1.02650, potensi resiko tetap menjadi perhatian ketika harga berhasil breakout level fibonacci 78.6% pada kisaran harga 1.02300.
Disclaimer: Materi ini adalah analisa oleh Quant Tech Limited dan telah memperoleh izin dari Quant Tech Limited. Pandangan dalam materi ini adalah milik analis dan/atau Quant Tech Limited dan BTCDana tidak mendukung atau merekomendasikan investasi atau perdagangan apa pun yang dibahas dalam materi ini. Sebelum bertindak berdasarkan materi ini, mohon mempertimbangkan apakah materi ini cocok dengan situasi Anda dan jika perlu, mohon mencari nasihat profesional