Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan pada Jumat (5/8/2022) bahwa para pengusaha AS menambahkan 528.000 pekerjaan baru pada Juli, jauh lebih baik dari perkiraan para ekonom untuk penambahan 258.000; dan tingkat pengangguran adalah 3,5%, lebih rendah dari perkiraan ekonom sebesar 3,6%. Data ekonomi yang optimis mendorong indeks dolar AS dan imbal hasil obligasi pemerintah AS lebih tinggi, yang meredam daya tarik emas.
Sementara harga emas (XAU/USD) tetap tertekan di dekat $1.773, turun sebesar 0,10% dalam perdagangan harian, karena penghindaran risiko mendukung permintaan safe-haven USD selama sesi Asia hari Senin. Tekanan tersebut juga karena meningkatnya harapan pembeli greenback akan kenaikan suku bunga yang berpotensi sebesar 0,75% Federal Reserve (The Fed) pada bulan Septembermendatang.
Secara analisa teknikal, trend major pada TF Daily dan H4 masih menunjukan trend bearish, penembusan pada level harga 1764-1763 mengindikasikan harga emas akan melanjutkan trend penurunannya, dengan potensi resiko perubahan trend (reversal) jika harga emas berhasil breakout pada level harga 1795.
Disclaimer: Materi ini adalah analisa oleh Quant Tech Limited dan telah memperoleh izin dari Quant Tech Limited. Pandangan dalam materi ini adalah milik analis dan/atau Quant Tech Limited dan BTCDana tidak mendukung atau merekomendasikan investasi atau perdagangan apa pun yang dibahas dalam materi ini. Sebelum bertindak berdasarkan materi ini, mohon mempertimbangkan apakah materi ini cocok dengan situasi Anda dan jika perlu, mohon mencari nasihat profesional